Thursday 16 May 2013

Roti Unyilku Sayang, Roti Unyilku Malang



Sudah hampir dua minggu daku males banget ngetring. Semenjak ikutan seminar Be Smart Blogger, yang berputar di kepala hanya bagaimana daku menyicil postingan blog agar blog terisi. Menargetkan diri sendiri supaya bisa seperti emaks blogger lain yang produktif ngeblog setiap hari.

Beberapa hari lalu, di group blackberry "Rumah Ibu", Mama FathiRani menanyakan resep roti. Disusul Mak Sita yang nge-reshare resep roti unyil yang pernah beredar di group sebelumnya oleh Mam PuNay. Seingatku dulu, waktu Mam PuNay ngeshare resep dan foto penampakan roti unyilnya, dia berhasil, jadi daku baca dan copas resepnya, hanya menggunakan tepung 250gram saja. Keliataannya gampang sekali.

Jujur, daku agak trauma yang berhubungan dengan membuat roti sendiri. Seperti kena 'kutukan'. Dahulu, pernah bikin beberapa resep roti, dari yang mulai pakai tepung 900gram, 700gram, 500gram hasilnyaa semua gagal. Yang paling menyesakkan dada begitu gagal, membayangkan sisa adonan mubazir tidak tau mau disulap jadi apa.

Roti hasil eksperimenku kalau tidak bantet (ga mumbul sama sekali), melepes (sudah mumbul, begitu keluar oven, langsung susut), atau berhasil tapi berongga besar-besar, yang membuat teksturnya begitu dimakan bikin tenggorokan seret. Berdasarkan pengalaman yang selalu gagal, daku jadi mundur teratur, tutup mata, tutup telinga ga mau lagi eksperiment bikin roti.

Nah, kembali lagi karena membaca resep roti unyil yang di reshare ulang dan kayanya gampang itu, daku niat dalam waktu dekat mau bereksperimen lagi. Jadilah, kemarin, sepulang jemput Khalila sekolah, mampir dulu ke Alfa Midi buat beli Tepung Cakra Kembar. Dengan semangat '45 begitu tiba di rumah, langsung eksekusi.

Mari dibaca lagi resepnya :

:: Roti unyil ::

- 250gr tepung terigu cakra kembar
- Gula pasir 75gr
- Ragi instan 1sdt
- Susu bubuk 1sdm
- Air hangat 75ml
- Kuning telur 2
- Mentega 3sdm
- Garam 1/2sdt

Semua bahan dicampur sesuai urutannya kecuali mentega+garam, sambil diaduk pake mixer
Kalo sudah setengah kalis baru masukkan mentega+garam.
Uleni dgn tangan sampai kalis elastis.
Bentuk bulatan diamkan kurleb setengah jam.
Ditimbang menjadi 10bulatan kecil (sesuai selera) diamkan lagi kurleb 20menit.
Lalu dibentuk dan diisi parutan keju,meses,abon,sosis (sesuai selera) --- daku isi parutan keju, chocochip dan sosis keju

Diamkan lagi 15menit. sebelum masuk ke oven, oles diatasnya pake kuning telur saja.
Siapkan oven (oven listrik/tangkring)
*oven listrik suhu 120dercel api bawah panggang sampai mengembang kurleb 7-10menit. Trus kalau sudah mulai coklat bawahnya ganti api atas 100dercel kurleb 5menit. 

*oven tangkring 175der 15menit. 

Selamat mencoba!

^ mama Pu n Nay ^

Wokeh, mari kita eksekusi

Ini dia penampakan bahan-bahan yang tinggal dicampur sesuai urutan resep.


Wuiiiih, perjuangan bikin roti, gimana caranya supaya kalis elastis *lap keringet bercucuran sejagung-jagung
Begitu kalis elastis, daku istirahatkan selama 30 menit


Sambil nunggu 30 menit istirahat pertama, daku menyiapkan bahan-bahan isian


Setelah istirahat pertama, didapat berat adonan sekitar 500gram, daku bagi 10 sama rata @50gram, diistirahatkan lagi selama 20 menit sebelum dibentuk/diisi.


Ini dia penampakan setelah diisi, lalu diistirahatkan lagi 15 menit sebelum masuk oven.


Wokeh, 15 menit berlalu, daku poles dengan kuning telur permukaan rotinya, lalu beri toping keju dan chocochip, masuk oven. Bismillahirrohmaanirrohiim

Ini dia penampakan di oven menjelang kekuningan



Dan taraaaam, ini dia hasilnya.


Hasilnya penampakannya bagus sesuai dengan yang diharapkan, daku segera menyiapkan atribut buat sesi pemotretan. Saat daku eksperiment ini, kebetulan jadwal mengajar Miss Eva (guru private Bahasa Inggris Khalila) di rumah. Daku sampai 'nyuekin' Miss Eva dari saat nunggu ngetring hingga saat buat ngejepret, karena berkejaran dengan waktu matahari yang mulai meredup (nyaris jam 5 sore). Maaf yah Miss, dicuekin, dan ga bisa icip-icip karena saat Miss Eva pamit, rotinya masih jadi model.



Selesai jadi model, tidak sabar rasanya buat mencicipi niy roti. Daaaaaan..... Hiyaaaaaaah,, rasanya enaaaaak, tapi tektur rotinya ga dapat. Hemmmh rasanya jadi kaya makan poffertjes.


Hikks, lagi-lagi belum sesuai harapan hasil ekperimentnya. Bener deh, tangan orang beda-beda, ada yang jago banget bikin muffin, ada yang jago bikin roti, ada yang jago bikin aneka cake. Resep yang dishare mirip plek sama, tapi hasilnya beda-beda. Mam PuNay berhasil, begitupun resep-resep dari teman lain yang daku minta dan mereka share karena sudah berhasil. Tapi daku beneran deh, sepertinya masih kena kutukan roti. - jadi inget postingan Soes War, si Tetew berkali-kali gagal bikin soes, tapi daku dengan sekali eksperimen langsung berhasil dengan resep yang sama.

Nah, daku pernah googling disini kalau roti gagal karena banyak faktor X-nya. Daku copasin yah disini

Berikut ini adalah yang biasa membuat roti gagal :

:: VOLUME KURANG ::
-Menggunakan protein rendah
-Terlalu banyak garam
-Kekurangan shortening
-Terlalu banyak atau tidak cukup adonan untuk pencampur ( mixer )
-Undermixing
-Overmixing
-Terlalu lama di mesin
-Terlalu lama masa pengembangan sebelum dibentuk ( intermediate proof )
-Pengembangan dalam cetakan tidak mencukupi
-Tekanan terlalu banyak dalam oven
-Oven terlalu panas

::  VOLUME TERLALU BESAR  ::
-Garam kurang
-Menggunakan jenis tepung yang tidak sesuai
-Adonan sedikit lewat waktu
-Terlalu banyak adonan dalam cetakan
-Overproofing
-Oven kurang panas  

::  WARNA PUCAT  ::
-Formula kurang lengkap
-Kelebihan ragi mineral
-Kelembaban dalam proof box kurang
-Oven kurang panas
-Pembakaran kurang ( underbaking)

::  WARNA KULIT CEPAT GOSONG  ::
-Terlalu banyak gula
-Terlalu banyak susu
-Oven terlalu panas
-Pembakaran terlalu lama (overproofing)

::  MENGGELEMBUNG  ::
-Kelebihan uap dalam kotak pengembangan (proof box)
-Terlalu lama diproof

:: KERAK TERLALU TEBAL ::
-Lemak/shortening kurang
-Kadar gula rendah
-Kurang lembab dalam proof box
-Kelebihan uap dalam proof box
-Oven kurang panas
-Pembakaran terlalu lama

:: KULIT ROTI TEBAL  ::
-Tepung baru atau muda
-Adonan kaku
-Kurang lembab dalam proof box
-Tidak cukupnya pan proof
-Kelebihan panas di bagian atas

::  DIPOTONG SUSAH  ::
-Tepung lemah
-Kelebihan ragi mineral
-Kelebihan proof

::  REMAH KELABU  ::
-Terlalu banyak menggunakan malt
-Kelebihan proofing
-Memakai cetakan terlalu besar untuk adonan

 :: REMAH BERGARIS  ::
-Penggabungan bahan-bahan dasar kurang baik
-Sponge atau adonan berkerak selama peragian
-Sponge tidak diaduk dengan baik/tepat
-Kelebihan dalam mengoles lemak pada cetakan
-Kelebihan tepung taburan ( dusting flour )
-Adonan berkerak selama proof lanjutan
-Terlalu lama dalam mesin

:: ROTI KASAR ::
-Tepung lemah
-Pencampuran tidak tepat
-Adonan lemah
-Pembentukan kurang baik
-Over proof
-Oven kurang panas

:: SERAT ROTI KURANG BAGUS  ::
-Tepung lemah
-Kurang shortening
-Pencampuran tidak tepat
-Adonan lemah
-Kelebihan minyak pelumas
-Kelebihan tepung taburan
-Pembentukan kurang baik

::  KURANG HARUM DAN RASANYA TIDAK ENAK  ::
-Menyimpan bahan-bahan tidak tepat
-Bahan-bahan bermutu rendah
-Bahan-bahan sudah hilang wanginya
-Jumlah garam tidak tepat
-Adonan kurang cukup peragiannya
-Cetakan kotor
-Kurang cukup pembakaran
-Terlalu lama pembakaran
-Roti didinginkan di tempat yang kurang bersih  

::  DAYA TAHAN CEPAT  ::
-Mutu bahan rendah
-Menyimpan bahan-bahan tidak tepat
-Proofing terlalu lama
-Oven kurang panas
-Roti didinginkan terlalu lama sebelum dibungkus

:: PENYEBAB LUBANG DALAM ROTI  ::
-Formula tidak seimbang
-Tepung terlalu kuat
-Penggabungan bahan-bahan yang tidak tepat
-Pencampuran tidak cukup
-Pencampuran terlalu lama
-Kelebihan minyak pelumas
-Kelebihan tepung taburan
-Terlalu lama di mesin
-Proofer(steam) terlalau panas
-Terlalu lama proofings (steam)


Semoga bisa membantu yah seandainya gagal bikin roti, mungkin salah satu penyebabnya seperti diatas.

Nah, daku sendiri hingga sekarang masih belum mengerti dimana letak kesalahannya yang bikin gagal. Sampai-sampai daku pernah menyugesti diri sendiri, kalau mau bikin roti, harus kursus roti dulu, selama belum kursus, kayanya bakal gagal terus. Karena susah taunya overproof dari mana? kondisi kurang lembab seperti apa?
Yoweslah, daku menyerah ini, beneran trauma. Roti Unyilku Sayang, Roti Unyilku Malang



14 comments:

  1. ya ampun..
    banyak bgt faktor x yg bikin gagal..
    makin serem bikin roti :))

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tenang mak Nathali, ini aku sudah berhasil bikin roti versi lain, bentar yah lagi proses upload postingan ^.~ mampir lagi yah mak.. pasti jadi ga takut bikin roti...

      Delete
  2. waw ... belum nyoba bikin roti aku jadi keder duluan nih liat pengalamanmu. izin nyontek resepnya .. kali aja I'm the lucky one hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. jangan keder mak,, tar lagi diatas aku share resep roti yang berhasil.. niy baru banget fresh from the oven,, menul-menul... ditunggu postingannya yah. makasiy udah mampir ^.~

      Delete
  3. Pernah nyoba bikin roti.. Dan wuahhh... Nyerah deh... :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. mak matris,, jangan menyeraah,, bentar lagi daku posting resep yang baru..berhasil berhasil berhasi ayyyeeeee

      Delete
  4. Apapun hasilnya, pasti aku makan kok. :)

    Khusus roti unyil ini, kekurangannya hanya sedikit bantet aja, lainnya fine.

    Tks mi

    ReplyDelete
    Replies
    1. makasiy bi,, maaf yah abi jadi tempat icip2 hasil eksperimen ummi hehehehe makasiy sudah mampir. cepet pulang, roti yang berhasil menul-menul sudah dirumah niy ^.~

      Delete
  5. Baru nge blog aja dah keren giniiii...ajarin aku masak dong mbaaaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. kereeen??? ah masa *diem diem nyangkut pohon ini ^.~ mba chae,,, makasiy udah mampir. masak? tinggal ke dapur maaaak yuk aku temenin hihihihihi

      Delete
  6. walopun gagal tapi rasanya tetep enak, jd bisa dimakan :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mak keke,, rasa tetep enak ^.~ teksturnya yang blum dapet. tapi dipostingan terbaru niy aku share keberhasilan roti daku yah ^.~
      makasiy mak keke sudah mampir sini... *keluarin teh manis + roti menul-menul

      Delete
  7. pake air suhu ruangan, mak. sama pake tepung protein sedang, jadi bukan yang cakra. kalo cakra jadinya keras

    ReplyDelete
  8. Dear mak Illa,, makasih sudah mampir,, oo yah? pake segitiga biru yah brarti? soalnya dimana-mana resepnya bilang harus protein tinggi dan itu berarti cakra kembar kalo dari bogasari, dan rata-rata bilang pakaiair hangat buat bangunin si raginya. sampe kemarin akhirnya daku ikutan cooking class "Whole Meat Cheese Bread" di Bogasari Expo mak, intinya dari si chef bikin roti cuma 4 bahan saja yaitu tepung, ragi, air dan garam. Boleh minta resep roti yang pake air suhu ruang +protein sedang ga mak?? aku meluncur ke blog dikaw yah mak ^.~

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...