Friday 11 October 2013

Pingu Listen to The Music Bento # 41


Jum'at, 11 Oktober 2013

Injury time! ga dapet ide mau bekal pagi ini apa. Asli blank!

Teringat beruang kutub kemarin hasil mencontek stock kaos jualan Khalittle Shop, dakupun segera meluncur ke kamar gudang penyimpanan stok jualan. Buka kontainer yang isinya serian kaos jumping beans, dan ketemulah kaos warna abu-abu, berlengan garis-garis merah. Si Pinguin.



Awalnya mau contek gambar muka pinguinnya saja. soalnya big walkman or headphone-nya bingung dari apa. Buka freezer, Ya allah sujud syukur rasanya, masih ada 'crabs' yang pas banget kalau ditempel jadi headphonenya.

Setelah membuat kepalan nasi yang sesuai besarnya untuk dijadikan kepala pinguin dan fitted dengan si 'crabs', daku baru menggunting si nori untuk membuat 'love'. Caranya, pertama ambil kertas putih bersih, lalu dengan menggunakan pensil kita menggambar 'love' diatas kertas putih tersebut, kemudian gunting. Guntingan kertas putih 'love' ini kemudian kita rekat pada lembaran nori dibagian tengah sebagai pola dasar muka pinguin lalu kita gunting. Tempelkan nori yang berlubang 'love' itu diatas kepalan nasi. Rapikan. Itu daku kerjakan disambil dengan merebus si 'crabs' dan menggoreng tahu balur tepung. Stock kulkas masih menipis. Tersisa jeruk madu oleh-oleh dari Eyangkung kemarin. itu saja yang dijadikan buahnya. Dan lauk ala kadarnya.


Begitu 'crabs' matang dan tiris dari air rebusan, daku segera mem-platting nasi kepala pinguin diatas lunchboxnya, langsung tempel 'crabs'di kanan kirinya sampai dapat posisi 'headphone' yang pas, tusuk dengan spaghetti mentah biar tidak bergeser. lanjut platting tahu goreng tepung dan jeruk madunya. Detail mata dengan nori, mulut dari wortel rebus potong segitiga kecil, dan saus tomat sebagai blush on. Selesai. Sejujurnya posisi plattingnya masih kurang memuaskan yeuh.

Mengecek chat group Jamiah di Blackberry. Ternyata hari ini perwakilan Jamiah berencana menjenguk Ibu Radiah, guru kelas kelompok B2 yang baru saja melahirkan.  kadonya daku yang pegang dan harus serah terima ke Mama Arkan di sekolah nanti. Soalnya daku kali ini tidak bisa ikutan menjenguk Bu Radiah bareng mereka. Kadung membuat janji dengan si Tetew untuk kongkow bareng entah dimana nanti sambil menunggu Kamila dan Eldin pulang sekolah.


Akhirnya, ketemu Si Tetew juga di sekolah. Rasanya sudah berabad-abad kami tidak bertatap muka #tsah! Setelah wara wiri kelar urusan manasik hajinya Eldin, urusan lomba menarinya Kak Khalila dan melepas kepergian Kamila ke peternakan kambing dalam rangkaian roadshow Idul Adha sekolah selesai, Daku dan Tetew meluncur ke tempat makan lontong sayur dan nasi uduk yang tidak jauh dari sekolah. Seperti biasa, kami tukar kabar cerita, ngapain saja masing-masing dari kami selama tidak bertemu satu sama lain. Ternyata Si Tetew ikutan lomba nge-bento di blog dapur masakan, dan posting disaat-saat terakhir. Yah, andai saja daku tau, pasti bisa ikutan juga yah. Tak apalah tak bisa berpartisipasi kali ini. Semoga nanti ada lomba-lomba bento lain yang akan digelar.

Setiap ngobrol dan ketemu si Tetew, rasanya semua aspek bisa dibahas. Dari mulai hal simpel-simpel tentang anak kami masing-masing, sekolah, les melukis, bergeser ke musium, lalu ke perdapuran, kembali bahasan tentang Bandung, dan balik lagi, saling meracuni hal-hal baru ke satu sama lain. Dan giliran daku yang menebarkan racun ke Tetew untuk mulai meninggalkan jejak lewat blog. Si Tetew sih seneng-seneng saja diracuni, malah dia makin semangat menyuruh daku untuk terus meracuni. Lha? piye maksudnya? iya, Si Tetew menyuruh daku untuk terus-menerus memberinya semangat tentang ngeblog. Berharap akhirnya si racun benar-benar masuk meresap ke dalam hati dan sanubari.. Hihihihi, membunuh syaraf kemalasannya yang lebih sering berdenyut. *duh, lagi belajar nulis fiksi ini pakai bahasa begini.

Pokoknya, setiap pertemuanku dan Tetew, pasti kami membawa minimal satu ilmu dan pengetahuan. Berasa beda aja bobot obrolannya, ada transfer ilmu di pertemanan kami yang tanpa disadari itulah yang membuat kami berdua dekat.


No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...